Perpustakaan Dadakan di Purbalingga Penuhi Kebutuhan Literasi 

PURBALINGGA – Di tengah pandemi Covid-19 tak menyurutkan pengurus Sanggar Belajar Teras Mburi Desa Slinga, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga untuk meningkatkan minat baca dan budaya literasi bagi masyarakat dengan menggelar Perpustakaan Dadakan di tempat umum.

Dengan menggelar buku-buku bacaan di Bendungan Slinga salah satu tempat wisata di Purbalingga, Andika Rizki Faslulloh (21) beserta Tim Sanggar Belajar Teras Mburi dan pemuda Desa Slinga, melayani pengunjung wisata yang berminat membaca.

Baca juga: Pendidikan Ketarunaan Bekali Siswa SMK Negeri 1 Kaligondang

Menurut Andika Ada sekitar 300 eksemplar buku beraneka tema yang dibawa. Buku-buku tersebut digelar rapi beralaskan tikar. Pembaca dilengkapi fasilitas tempat baca berupa tikar dan hammock demi kenyamanan membaca. Kegiatan layanan Perpustakaan Dadakan tersebut sudah dimulai sejak Agustus 2021.

Namun masa pandemi Covid-19 kali ini sedikit menurunkan minat baca anak-anak maupun masyarakat umum di tempat wisata.

Baca juga: Percepat Hilirisasi Ekonomi Digital, Kominfo Latih Kompetensi Digital Pimpinan Lembaga

"Pandemi berpengaruh pada minat baca, karena anak-anak dan masyarakat lebih banyak di rumah ketimbang ke tempat wisata, " katanya, Minggu (27/2/2022).

Ia menjelaskan, kegiatan Perpustakaan Dadakan menyasar tempat umum kebanyakan tempat wisata di Purbalingga selain Bendungan Slinga juga ke lokasi lain seperti Pratin dan GOR Goentoer Darjono Purbalingga serta ke kampung-kampung.

Baca juga: Digital Talent Scholarship 2021 Rekrut 60 Ribu Peserta, Kominfo Targetkan 40 Ribu lagi

"Kita gelar di tempat wisata karena kami juga ingin turut mempromosikan wisata di Purbalingga, selain karena tempat wisata yang strategis untuk menarik minat baca masyarakat, " terangnya

Ia mengajak supaya anak-anak tidak terlalu ketergantungan dengan ponsel, di tengah aktivitas belajar yang dilakukan dari rumah. Setiap hari Minggu, Andika bersama tim selalu rutin berada di Bendungan Slinga dari jam 10.00 hingga 17.00 WIB. "Di sini mulai dari jam sepuluh sampai jam lima sore. Selain di sini ada di kampung dan tempat keramaian lainnya, " ungkap Andika.

Baca juga: Hari Guru Nasional, Hetifah Sjaifudian Kobarkan Semangat Juang Guru

Tak hanya untuk anak-anak saja, buku-buku dewasa antara lain novel, sastra, serta beberapa buku panduan bercocok tanam dan lainnya juga disediakan. Terpisah, Serda Agus Hendri, Babinsa Koramil 02/Kaligondang Kodim 0702/Purbalingga untuk wilayah Desa Slinga mengapresiasi kegiatan Perpustakaan Dadakan dari Sanggar Belajar Teras Mburi tersebut. Menurutnya budaya literasi bagus untuk meningkatkan pengetahuan dengan membaca berbagai macam informasi bermanfaat.

"Patut diapresiasi anak muda yang nguri-nguri budaya literasi. Ini akan meningkatkan kepahaman masyarakat terhadap bacaan, " katanya.

Baca juga: Lulus Cumlaude, Dr. Nuryanto Jadi Doktor Ilmu Teknik ke 37 Universitas Udayana

Sementara Ratna Palupi guru SMK Negeri 1 Kaligondang yang kebetulan sedang berkunjung ke lokasi mengaku salut terhadap gelaran Perpustakan Dadakan tersebut. Menurutnya hal ini salah satunya yang membuat Kebiasaan Membaca Dunia, Indonesia akhirnya menduduki peringkat ke-16.

"Luar biasa salut dengan kegiatan ini, menurut info grafik Kebiasaan Membaca Dunia, Indonesia di peringkat ke-16, " pungkasnya. (RP)